Angkona, Lutimterkini- Bupati Luwu Timur Muhammad Thorig Husler meletakkan batu pertama pembangunan pabrik pengolahan kelapa sawit di dusun Latiba desa Watangpanua kecamatan Angkona, Selasa (22/09/2020). Pabrik pengolahan crude palm oil ( CPO) kelapa sawit ini nantinya akan memiliki kapasitas produksi 60 ton per jam yang dibangun oleh investor, PT. Teguh Wira Pratama.
Bupati Luwu Timur dalam sambutannya mengungkapkan, pembangunan pabrik pengolahan kelapa sawit ini diharapkan akan mengangkat kesejahteraan para petani sawit serta mampu menggerakkan komoditas unggulan Luwu Timur, termasuk kelapa sawit. “ Pabrik ini juga akan melengkapi 2 pabrik lainnya yang selama ini telah beroperasi masing-masing milik PTPN IV di Burau dan PT. BMS,” tutur bupati Husler.
Dia mengatakan, saat ini komoditas kelapa sawit menjadi salah satu primadona Luwu Timur selain Kakao dan Lada. Apalagi pemerintah saat ini tengah menggenjot produksi kelapa sawit sebagai sumber energi terbarukan di waktu mendatang. “ Luwu Timur juga senantiasa membuka diri dalam pengembangan investasi di berbagai bidang, khususnya di bidang pertanian dan perkebunan. Semua ini diharapkan mendorong kesejahteraan ekonomi dan pemberdayaan masyarakat lokal,” tandas Husler.
Sementara itu, manajer PT. Teguh Wira Pratama, Asfian, mengungkapkan pihaknya menginvestasikan dana sekitar Rp. 150 M -200 M dalam rangka pembangunan pabrik pengolahan kelapa sawit di kecamatan Angkona, Luwu Timur. “ Kami (selaku investor) menargetkan jangka waktu 10 bulan untuk proses pembangunan pabrik kelapa sawit ini. Ke depan, kami berkomitmen bahwa tenaga kerja direkrut dengan memperhatikan masyarakat lokal. Jadi dalam operasionalnya, kehadiran kami akan memberdayakan 80 persen penduduk lokal dan sisanya adalah tenaga kerja yang memiliki keahlian (skill),” ungkap Asfian. (LT/ACS).