Lutimterkini- Warga kecamatan Malili kembali mengeluhkan kelangkaan gas LPG 3 Kg di pasaran. Akibatnya barang subsidi tersebut harganya pun melambung hingga mencapai Rp 35.000/ tabung. “ Ini sudah hari ketiga pak kami sangat sulit mendaptkan tabung elpiji itu. Di agen dan pangkalan kosong semua. Mohon perhatian pemerintah dan instansi terkait,” tutur Fatmawati salah seorang ibu rmah tangga di Malili, Sabtu (16/09/2023).
Menanggapi keluhan waerga tesebut, Dinas perdagangan, kperasi, UMKM dan perindustrian bersama aparat kelurahan Malili mendatangi pangkalan LPG 3 KG di sejumlah titik. Mereka melakukan sidak untuk mengetahui penyebab kelangkaan tersebut.
“ Jadi begitu pangkalan dan agen menerima suplai tabung kami lakukan pengawasan dalam hal distribusi agar tabung LPG 3 Kg benar-benar tepat sasaran. Sidak ini kami lakukan secara rutin bersama dinas terkait,” ungkap Risma Octaviany, Lurah Malili kepada pewarta Lutimterkini.com, Senin (18/09/2023).
Sidak yang yang dilakukan Disdagkoprinum bersama kelurahan Malili ini mendapat apresiasi dari warga. “ kami menyambut baik pengawasan dan upaya pemerintah dan dinas terkait guna mengantisipasi kelangkaan tabung elpiji di daerah ini, khususnya kelurahan Malili. Dengan langkah ini merupakan salah satu upaya mencegah permainan di kalangan pedagang dan konsumen tertentu,” ungkap Harah warga Malili lainnya. (Lt/sps).