Malili, Lutimterkini- Pemerintah Kabupaten Luwu Timur mendukung serapan gabah petani pada panen raya padi musim tanam April – september 2021. Dukungan tersebut tertuang dalam surat edaran Bupati Luwu Timur Nomor : 520/0348/BUP tertanggal 30 Oktober 2021.
Adapun isi dalam surat edaran tersebut dengan memperhatikan keputusan pada rapat koordinasi persiapan menghadapi panen raya musim tanam April – September (MT.ASEP) 2021 di Kabupaten Luwu Timur.
Maka dari itu, Bupati Luwu Timur menyampaikan bahwa ;
- Bahwa dalam penyerapan Gabah Kering Panen (GKP) musim panen tahun 2021 diharapkan menggunakan timbangan yang sudah ditera oleh pihak berwenang,
- Proses penimbangan diawasi oleh petani pemilik, pengurus kelompok tani/gapoktan, PPL Wibi, aparat desa dan Babainsa/babinkamtibmas,
- Bahwa dalam kesepakatan harga/pemotongan angka hasil timbangan didasarkan pada kualitas gabah yang ditransaksikan dan tidak merugikan petani serta saling menguntungkan,
- Penimbangan gabah petani dilaksanakan pada siang hari,
- Bagi petani yang merasa tidak terbayarkan hasil panennya sampai batas waktu yang disepakati dengan pembeli, agar menyampaikan laporan tertulis kepada pihak yang berwajib,
- Bagi pengelola alat mesin panen/combine harvester, apabila terdapat hambatan dalam dalam pembelian BBM (solar), dapat memberikan informasi kepada Kepala Desa/Lurah/Penyuluh Pertanian/Camat untuk diteruskan kepada Dinas Perdagangan, Koperasi dan UKM Kabupaten Luwu Timur,
- Mengharapkan kepada seluruh masyarakat untuk membeli/mengkomsumsi beras produksi Luwu Timur,
- Untuk para petani, pemanen dan pembeli gabah untuk tetap mematuhi/menerapkan protokol kesehatan covid-19,
- Memerintahkan kepada para Camat, Kepala Desa/Lurah, Koordinator BPP dan ketua/pengurus gapoktan/poktan agar menyampaikan/menyosialisasikan Surat Edaran ini kepada seluruh warga/petani padi di wilayah Kabupaten Luwu Timur.
Sekedar diketahui Produksi gabah MT ASEP tahun 2021 yang sudah panen sampai Agustus – Oktober seluas 9.286 ha atau 61.084 ton GKP, sehingga di bulan November – Desember ini berkisar 14.000 ha berada pada panen raya dari total luas tanam yaitu 24.317 ha. (ikp/kominfo)