Lutimterkini- Wahiddin Wahid, anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Luwu Timur, mendesak pemerintah Kabupaten Luwu Timur untuk mengambil langkah serius dalam menekan peredaran narkoba di wilayah tersebut.
Pernyataan ini muncul sebagai respons terhadap banyaknya kasus dan barang bukti narkoba yang telah dimusnahkan oleh Kejaksaan Negeri Malili, menandakan bahwa peredaran sabu-sabu sudah mencapai tingkat yang mengkhawatirkan.
“Jika pelakunya sudah menyasar ke anak-anak bawah umur, ini alarm bagi kita bahwa narkoba tumbuh subur di Luwu Timur. Ini harus kita redam, olehnya itu Pemerintah Daerah Luwu Timur tidak bisa lagi menunda, sebab satu saja anak-anak terpapar narkoba itu sudah terlalu banyak. Dan harus dicegah,” ungkap Wahiddin Wahid pada Kamis, 26 Oktober 2023.
Selain masalah narkoba, Wahiddin Wahid juga menyoroti masalah penggunaan obat batuk komix di beberapa desa di Luwu Timur. Ia mencatat bahwa beberapa murid SD sudah kecanduan obat batuk komix dan mengonsumsinya diluar batas kewajaran, bahkan ada yang sampai kehilangan kesadarannya.
“Barang tersebut murah dan mudah didapat, penggunaan komix diluar standar kesehatan ini sudah marak, dan perlu tindakan massif untuk mencegahnya,” kata Wahiddin Wahid.
Selanjutnya, Wahiddin Wahid mendorong aparat hukum untuk memberikan tindakan hukum yang lebih berat kepada para pelaku pengedar narkoba. Dengan harapan bahwa hukuman yang lebih keras dapat menciptakan efek jera bagi para pelaku sehingga kesadaran untuk menghentikan bisnis terlarang narkoba dapat tumbuh. (Lt/sps/acs)