Lutimterkini- kasus demam berdarah dengue (DBD) di kabupaten Luwu Timur dalam tiga bulan terakhir mengalami penurunan. Namun demikian , warga diminta tetap menjaga kebersihan lingkungan dan selalu waspada dari gigitan nyamuk Aedes Aegypti, penyebab DBD.
Kepala Dinas Kesehatan Luwu Timur, dr. Rosmini Pandin kepada pewarta Lutimterkini.com, Senin (09/05 2022) mengungkapkan pihaknya terus memantau dan menggerakkan semua sektor agar tetap berpartisipasi dalam rangka pencegahan dan penanggulangan DBD.
“ Upaya-upaya untuk menggerakkan partisipasi dari elemen masyarakat serta stakeholders lainnya seperti bakti sosial untuk memberantas sarang Nyamuk serta pemeriksaan jentik di sekolah-sekolah.” beber Rosmini.
Dia mengungkapkan, penurunan jumlah kasus DBD di Luwu Timur dalam 3 bulan terakhir serta tidak adanya kematian seyoginya patut disyukuri. “ Ini juga membuktikan bahwa deteksi secara dini serta penanganan yang maksimal dari para medis ditunjang sarana kesehatan yang memadai berkontribusi dalam penurunan angka kasus DBD di Luwu Timur,” sambungnya.
Upaya lain dinas kesehatan dalam pencegahan demam berdarah dengue (DBD) adalah dengan melakukan fogging preventif (LT/ACS).