Malili, Lutimterkini- Pasangan calon bupati dan wakil bupati Luwu Timur, Muhammad Thorig Husler- Budiman, diusung 8 partai politik yang dinamakan koalisi besar. Bukan sekadar banyaknya partai politik yang mengusung, pasangan nomor urut 1 ini juga didukung sejumlah tokoh masyarakat hingga mantan anggota DPRD Luwu Timur, termasuk 3 mantan legislator Luwu Timur dari Partai Demokrat. Ketiganya adalah Herdinang, Saharuddin dan Sukri Bin Saing.
Dalam pilkada Luwu Timur tahun 2020 ini, partai Demokrat mengusung pasangan calon Irwan Bahri Syam- Andi Rio Patiwiri . Lalu apa alasan para mantan legislator Demokrat di Luwu Timur melabuhkan dukungan sekaligus bergabung dalam tim pemenangan Husler Budiman ?
“ Pak Husler adalah sosok pemimpin yang santun, ramah dan dikenal sebagai penyatu perbedaan masyarakat Luwu Timur yang plural. Beliau juga adalah birokrat sejati yang paham bidang pemerintahan. Maka tak salah dengan modal pengalaman, merakyat ini menjadi pondasi dasar dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. Pak Husler paham bagaimana melayani masyarakat di Bumi Batara Guru,” tutur Herdinang kepada pewarta Lutimterkini.com, Kamis (12/11/2020) di sela-sela kampanye menyapa Desa.
Hal senada juga duingkapkan Sukri bin Saing, mantan legislator Lutim dari partai Demokrat yang menilai sosok Husler yang begitu dekat dengan masyarakat, program pembangunan yang dicetuskan merata ke seluruh Luwu Timur. “ Di bidang kesehatan dan pendidikan hampir semua program pak Husler pada periode pertama berjalan maksimal sehingga masyarakat telah merasakan kebijakan-kebijakan itu. Maka sangat pantas dan layak jika beliau kembali diberi amanah untuk melanjutkan tampuk kepemerintahan di Luwu Timur.” Imbuh Sukri.
Alasan dukungan dan ikhlas bergabung dengan pasangan calon Husler-Budiman juga diutarakan Saharuddin, mantan anggota DPRD Luwu Timur periode 2014-2019 daerah pemilihan Wotu-Burau. Menurut Saharuddin, program kegiatan yang tertuang dalam visi misi Husler di periode pertamanya telah terealisasi 90 persen. “ Pencapaian Visi misi ini merupakan yang tertinggi di Indonesia untuk pemerintahan daerah. Program di bidang pertanian bahkan melampaui target seperti pembagian 1.000 hand traktor, pengadaan sarana dan prasarana pendidikan, penyediaan bus sekolah dan sejumlah program berjalan sangat baik. Ketulusan hati pak Husler dalam melayani masyarakat wajar diganjar dengan pilihan masyarakat yang menginginkan pak Husler kembali menakhodai Luwu Timur di periode 2021-2026,” beber Saharuddin.
Dia juga menilai pilihan Husler menggandeng Budiman sebagai calon wakilnya adalah pilihan yang sangat tepat dan tentu saja ideal. “ Pasngan Husler Budiman menunjukkan jika kandidat ini mengerti bagaimana memberikan pelayanan kepada masyarakat. Dalam menentukan pilihan itu sebaiknya kita tidak berspekulasi apalagi hanya sekadar mencoba-coba. Ibaratnya jika suatu pekerjaan diserahkan bukan kepada ahlinya maka tunggulah kehancurannya,” pungkas saharuddin. (LT/ACS).