Malili, Lutimterkini- Pemerintah daerah Luwu Timur berkomitmen memperhatikan kesejahteraan para guru. Komitmen tersebut dibuktkan dengan kenaikan tambahan penghasilan bagi para kepala sekolah TK, SD dan SMP hingga guru non sertifikasi.
“ Salah satu visi misi bapak bupati di sektor pendidikan adalah peningkatan kesejahteraan guru. Program ini akan segera direalisasikan mulai tahun 2022 mendatang dengan adanya kenaikan sebesar rata-rata Rp 200 ribu per bulan setiap orang . Kenaikan tambahan penghasilan akan diberikan kepada kepala sekolah Negeri dari TK hingga SMP serta para guru non sertifikasi,” tutur La Besse kepala dinas Pendidikan Luwu Timur kepada pewarta Lutimterkini.com, Rabu (15/12/2021).
Adapun jumlah kepala sekolah TK-SMP di Luwu Timur sebanyak 209 orang. Sedangkan jumlah guru non sertifikasi dari ketiga jenjang tersebut 918 orang.
Dalam pembahasan APBD tahun 2022 di DPRD Luwu Timur beberapa waktu lalu, visi misi bupati Budiman di sektor pendidikan yang akan direalisasikan meliputi peningkatan kesejahteraan guru dan pengawas, pendidikan gratis hingga SMA/ sederajat serta bantuan penyediaan perlengkapan sekolah siswa SD hingga SMA.
“ Khusus pendidikan gratis dan bantuan penyediaan perlengkapan sekolah bagi tingkat SMA, kami masih sementara mencari formula yang tepat agar tidak bertentangan dengan aturan. Sebab pendidikan SMA saat ini merupakan kewenangan pemerintah propinsi/ pusat,” imbuh La Besse. (LT/ACS).